Senin, 15 Februari 2016

Konfigurasi Apache High Availability Cluster Menggunakan Pacemaker Pada CentOS 7 / RHEL 7

Standard

High Availability merupakan sebuah sistem yang dirancang untuk meningkatkan suatu layanan agar tetap tersedia "available". Secara garis besar, teknologi high availability ini dapat meminimalisir terjadinya downtime pada suatu node. (Single Point of Failure).
Dalam implementasi HA, biasanya melibatkan lebih dari 1 komputer artinya komputer tersebut akan berkerja secara redundan, jika suatu node mengalami kegagalan maka service akan dialihkan ke node yang lain. Oleh karena itu diperlukan minimal 2 buah node (Cluster).


Pada kesempatan kali ini akan menjelaskan bagaimana cara melakukan konfigurasi high availability cluster pada service http (apache) menggunakan pacemaker.
Pacemaker adalah sebuah cluster resource manager.

Oke, sebelum kita mulai perhatikan gambar topologi kali ini.
Dalam keadaan normal web server akan di respon oleh node 1, jika node 1 mengalami crash maka webserver pada node 2 akan active. Nah, skenario seperti ini disebut active - passive.
Node 1
192.168.56.254
dmz1.local-zone.net
Node 2
192.168.56.253
dmz2.local-zone.net

Konfigurasi Apache High Availability Cluster

Step 1 - Installasi
 
Tambahkan hostname dibawah ini pada masing-masing node ( node 1 dan node 2 ) pada file /etc/hosts.
192.168.56.254 dmz1.local-zone.net dmz1
192.168.56.253 dmz2.local-zone.net dmz2
Install pacemaker di kedua node.
# yum install pacemaker pcs
Disabled selinux di kedua node.
#  nano /etc/sysconfig/selinux
[...]
SELINUX=disabled
[...]
Start service pcsd di kedua node dan jalankan sebagai startup.
# systemctl start pcsd
# systemctl enable pcs
Setelah service pcsd dijalankan, pcs akan secara default membuat sebuah user hacluster. Set password hacluster di kedua node.
# passwd hacluster

Changing password for user hacluster.
New password:
Retype new password:
passwd: all authentication tokens updated successfully.
 Step 2 - Firewall

Open port untuk komunikasi ha cluster dan http pada semua node.

# systemctl restart firewalld
# firewall-cmd --permanent --add-service=high-availability
# firewall-cmd --permanent --add-service=http
# firewall-cmd --reload
# firewall-cmd --list-service
[...]
dhcpv6-client high-availability http ssh
[...]
Jika anda sudah menjalankan perintah diatas, maka anda Tidak Perlu lagi menambahkan perintah di bawah ini. Rule iptables ini hanya alternatif jika anda tidak menggunakan firewalld.

Open UDP Port 5404 dan 5405 disemua node untuk Corosync.
iptables -I INPUT -m state --state NEW -p udp -m multiport --dports 5404,5405 -j ACCEPT
Open TCP Port 2224 disemua node untuk PCS.
iptables -I INPUT -p tcp -m state --state NEW -m tcp --dport 2224 -j ACCEPT
Allow igmp dan multicast traffic.
iptables -I INPUT -p igmp -j ACCEPT
iptables -I INPUT -m addrtype --dst-type MULTICAST -j ACCEPT
Allow Http Port
iptables -I INPUT -p tcp -m state --state NEW -m tcp --dport 80 -j ACCEPT
Simpan konfigurasi iptablesnya.
service iptables save

Step 3 - Konfigurasi (hanya di Node1)

Otorisasikan masing-masing node.
# pcs cluster auth dmz1.local-zone.net dmz2.local-zone.net -u hacluster
Password:
dmz1.local-zone.net: Authorized
dmz2.local-zone.net: Authorized
Selanjutnya buat clusternya dari masing-masing node. Sebagai contoh saya menggunakan nama HaCluster.
# pcs cluster setup --name HaCluster dmz1.local-zone.net dmz2.local-zone.net --force
[...]
Shutting down pacemaker/corosync services...
Redirecting to /bin/systemctl stop pacemaker.service
Redirecting to /bin/systemctl stop corosync.service
Killing any remaining services...
Removing all cluster configuration files...
dmz1.local-zone.net: Succeeded
dmz2.local-zone.net: Succeeded
[...]
Jalankan dan enable service clusternya.
# pcs cluster start --all
# pcs cluster enable --all
Sekarang cek apakah status clusternya sudah aktif.
# pcs status cluster
[...]
Cluster Status:
Last updated: Thu Nov 5 21:33:32 2015
Last change: Sat Oct 31 14:54:39 2015 by root via cibadmin on dmz1.local-zone.net
Stack: corosync
Current DC: dmz1.local-zone.net (version 1.1.13-a14efad) - partition with quorum
2 nodes and 0 resources configured
Online: [ dmz1.local-zone.net dmz2.local-zone.net ]
[...]

Step 4 - Install dan Konfigurasi Apache

Setelah membuat clusternya sekarang install apache dan tambahkan sedikit konfigurasinya di masing-masing node. (node1 dan node 2).
yum install httpd
Buat file /etc/httpd/conf.d/server-status.conf dan isikan perintah di bawah ini.

SetHandler server-status
Order Deny,Allow
Allow from All
Buat file /var/www/html/index.php pada masing-masing node dan isikan perintah berikut pada index.php.

Node 1
dmz1.local-zone.net
"; ?> Node 2
 dmz2.local-zone.net
"; ?>
Step 5 - Property

Pada langkah kali ini anda akan menentukan property / fitur yang akan digunakan. Untuk lebih jelasnya anda dapat mendapatkan penjelasan lengkap mengenai istilah - istilah dalam clustering.

Baca disini :
Konsep Cluster Server
Set property pada pcs hanya pada node 1.
# pcs property set stonith-enabled=false
# pcs property set no-quorum-policy=ignore
# pcs property set default-resource-stickiness="INFINITY"
# pcs property list
[...]
Cluster Properties:
cluster-infrastructure: corosync
cluster-name: HaCluster
dc-version: 1.1.13-a14efad
default-resource-stickiness: INFINITY
have-watchdog: false
last-lrm-refresh: 1446276258
no-quorum-policy: ignore
stonith-enabled: false
[...]
Step 6 - Resource dan Colocation

Buat virtual ip dan service http untuk clusternya hanya pada node 1. Note : ens192 adalah interfacenya, anda bisa merubahnya sesuai dengan nic anda misalnya eth0 dsb.
# pcs resource create VirtIP IPaddr2 ip=192.168.56.100 cidr_netmask=24 nic=ens192 op monitor interval=30s
# pcs resource create Httpd apache configfile="/etc/httpd/conf/httpd.conf" statusurl="http://127.0.0.1/server-status" op monitor interval=30s
Selanjutnya arahkan virtual ip tersebut ke service web servernya.
# pcs constraint colocation add Httpd with VirtIP INFINITY
# pcs constraint order VirtIP then Httpd
Setelah resource dibuat ketikan perintah di bawah ini untuk memastikan resource sudah berjalan.
# pcs status
[...]
Cluster name: HaCluster
Last updated: Fri Nov 6 04:54:36 2015
Last change: Thu Nov 5 20:25:10 2015 by root via cibadmin on dmz1.local-zone.net
Stack: corosync
Current DC: dmz1.local-zone.net (version 1.1.13-a14efad) - partition with quorum
2 nodes and 2 resources configured

Online: [ dmz1.local-zone.net dmz2.local-zone.net ]

Full list of resources:

VirtIP (ocf::heartbeat:IPaddr2): Started dmz1.local-zone.net
Httpd (ocf::heartbeat:apache): Started dmz1.local-zone.net

PCSD Status:
dmz1.local-zone.net: Online
dmz2.local-zone.net: Online

Daemon Status:
corosync: active/enabled
pacemaker: active/enabled
pcsd: active/enabled
[...]
Restart clusternya.
pcs cluster stop --all
pcs cluster start --all
Step 7 - Testing 

Sekarang akses virtual ip pada browser.

Web server akan secara default berjalan pada node1. Sekarang kita coba matikan node 1.
# pcs cluster stop dmz1.local-zone.net
[...]
dmz1.local-zone.net: Stopping Cluster (pacemaker)...
dmz1.local-zone.net: Stopping Cluster (corosync)...
[...]
Sekarang coba akses kembali virtual ip nya, maka node2 yang akan menjawab service httpnya.
Demikian tutorial linux server kali ini mengenai konfigurasi apache high availability cluster menggunakan pacemaker pada centos 7 / rhel 7. Semoga bermanfaat bagi kita semua dan selamat mencoba..!!!

Video

Sumber : www.dimasrio.com





Kamis, 05 Februari 2015

Konfigurasi Debian Server

Standard
Kali ini saya mau share tentang DEBIAN SERVER.

DAFTAR ISI
1. Opening
1.1. Pengantar
1.2. Pengenalan Linux
2. Konfigurasi TCP/IP
2.1. Topologi Jaringan
2.2. Mengaktifkan Ethernet
2.3. Konfigurasi Ip Address
2.4. Menambahkan DNS
2.5. Setting Repositori
2.5.1. Installasi software via DVD/CD
2.5.2. Repositori via Jaringan
2.6. Ip Address Alias
2.7. Host Name
3. Remote Access
3.2. Konfigurasi
3.2.1. Merubah port default ssh
3.2.2. Modifikasi tampilan LogIn ssh
3.3. Pengujian
3.3.1. Remote Access via Localhost
3.3.2. Remote Access via Windows
4. DNS Server
4.1. Installasi
4.2. Konfigurasi
4.2.1. Membuat Zone Domain
4.2.2. File Forward
4.2.3. File Reverse
4.2.4. Menambah dns-name-server
4.3. Pengujian
5. DataBase Server
5.1. Installasi
5.2. Konfigurasi
5.3. Pengujian
5.3.1. Pengujian via Terminal
5.3.2. Pengujian via Web Gui
6. WEB Server
6.1. Installasi
6.2. Konfigurasi
6.2.1. Konfigurasi Virtual Host
6.2.2. Konfigurasi Web Direktori
6.2.3. Konfigurasi Website
6.2.4. PhpInfo
6.3. Pengujian
6.3.1. Pengujian Website
6.3.2. Pengujian PhpInfo
7. Sub Domain
7.1. Penambahan Sub Domain
7.2. Penambahan Virtual Host
7.3. Membuat Halaman Website
8. FTP Server
8.1. Installasi
8.2. Konfigurasi
8.2.1. Direktori FTP
8.2.2. User Authentication LogIn
8.2.3. Anonymous LogIn
8.3. Pengujian
8.3.1. Pengujian via Localhost
8.3.2. Pengujian via Windows (Web)
8.3.3. Pengujian via Windows (FileZilla)
9. E-Mail Server
9.1. Installasi
9.2. Konfigurasi
9.2.1. Mail Direktori
9.2.2. Mail Account
9.2.3. Konfigurasi Postfix
9.3. Pengujian
9.3.1. SMTP port 25
9.3.2. POP3 port 110
9.3.3. Pengujian via Microsoft Outlook
10. Web Mail
10.1. SquirrelMail
10.1.1. Installasi
10.1.2.Konfigurasi Virtual Host
10.2. RoundCubeMail
10.2.1.Installasi
10.2.2. Konfigurasi
10.2.2.1. Konfigurasi Virtual Host
10.2.2.2. Konfigurasi RoundCubeMail
10.3. Pengujian
10.3.1.Pengujian SquirrelMail
10.3.2. Pengujian RoundCubeMail
11. DHCP Server
11.1. Installasi
11.2. Konfigurasi
11.3. Pengujian
11.3.1. Pengujian pada Linux
11.3.2. Pengujian pada Windows
12. Router (Gateway)
12.1. Konfigurasi Ip Address
12.2. Konfigurasi Ip Forward
12.3. Konfigurasi IpTables
13. Proxy Server
13.1. Installasi
13.2. Konfigurasi
13.2.1. Konfigurasi squid
13.2.2. Blokir situs
13.2.3. Konfigurasi IpTables
13.2.4. Modifikasi halaman proxy
13.3. Pengujian
13.3.1. Konfigurasi manual proxy
13.3.2. Pengujian Filtering
13.3.3. Pengujian DNS Un-Resolveable
14. NTP Server
14.1. Installasi
14.2. Konfigurasi
14.3. Pengujian
14.3.1.Pengujian via Localhost
14.3.2. Pengujian via Windows
15. Samba Server
15.1. Installasi
15.2. Konfigurasi
15.2.1. Konfigurasi samba direktori
15.2.2. Membuat user samba
15.2.3. User Authentication LogIn
15.2.4. Anonymous LogIn
15.3. Pengujian
15.3.1. Pengujian via Localhost
15.3.2. Pengujian via Windows
16. Samba Client
16.1. Installasi
16.2. Melihat file sharing
16.3. Mounting file sharing
16.4. Un-Mounting file sharing
17. VPN Server
17.1. Installasi
17.2. Konfigurasi
17.2.1. Konfigurasi VPN Server
17.2.2.Menambah user VPN
17.3. Pengujian
18. Multimedia Streaming Server
18.1. Persiapan File
18.2. Konfigurasi
18.2.1.Konfigurasi Virtual Host
18.2.2. Konfigurasi Sub Domain
18.2.3. Installasi via Web Browser
18.3. Pengujian
19. Firewall
19.1. Block Incomming Packet
19.2. Block Outgoing Packet
19.3. Block Specified Port
19.4. Allow Specified Port Only
19.5. Membuat Logging File
19.6. Deleting (If-Missconfigured)
19.7. Run at StartUp
20. SWAT
20.1. Installasi
20.2. Konfigurasi
20.3. Pengujian
21. Printer Server
21.1. Installasi
21.2. Konfigurasi
21.2.1. Konfigurasi file CUPSYS
21.2.2.Konfigurasi SAMBA
21.2.3.Konfigurasi Printer CUPSYS
21.3. Pengujian
22. Securing Web Server (HTTPS)
22.1. Installasi
22.2. Konfigurasi
22.2.1.Generating a Certificate
22.2.2. Enabling SSL Support 22.2.3. Configuring your SSL Hosts
22.3. Pengujian
23. Securing FTP Server (FTPS)
23.1. Installasi
23.2. Konfigurasi
23.2.1.Konfigurasi ProFTPd
23.2.2. Creating the SSL Certificate for TLS
23.2.3. Enabling TLS in ProFTPd
23.3. Pengujian
24. Webmin (Web Administration Tool)
24.1. Installasi Webmin
24.2. Dependensi Program
24.3. Pengujian


Silahkan Sedot Disini

Rabu, 09 April 2014

Pertemuan 7

Standard
PERAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI à ORGANISASI :
(1)        EFISIENSI
(2)        EFEKTIVITAS
(3)        KOMUNIKASI
(4)        KOLABORASI
(5)        KOMPETITIF














PERGESERAN PERAN TI
SISTEM TEKNOLOGI INFO.
PERAN
PERIODE
Oval: SIS



























KOMPETISI
 
KOLABORASI
 
KOMUNIKASI
 
EFEKTIVITAS
 
EFISIENSI
 
 




























ERA GLOBAL NETWORK
(1990 – NOW)
ANN, GSS, GIS




ERA NETWORK
(1980-1990)
EIS, SIS




ERA INFORMASI
(1970-1980)
DSS, OAS, ES




ERA OPERASIONAL
(1960-1970)
SIM, PCS



ERA AKUNTANSI
(1950-1960)
TPS



ERA GLOBAL NETWORK  (1990 – NOW) :
ANN --ARTIFICIAL NEURAL NETWORK :
-      SISTEM TEKNOLOGI INFO. YANG MENIRU KERJA JARINGAN SYARAF OTAK;
-      UNTUK MEMILIH SAHAM TERBAIK DI PASAR MODAL.

GSS--GROUP SUPPORT SYSTEM :
-      DSS UNTUK TEAM à SINERGI DAN KONTAK SOSIAL;
GIS--GEOGRAPHIC INFORMATION SYSTEM :
-      JARINGAN TOKO WALLMART DALAM PETA WILAYAH UNTUK MELIHAT PERGESERAN PRILAKU KONSUMEN DI SUATU WILAYAH.

ERA NETWORK (1980-1990) :
EIS          : EXECUTIVE INFORMATION SYSTEM
-      PERSAINGAN KETAT ANTAR PELAKU BISNIS à EIS;

SIS          : STATEGIC INFORMATION SYSTEM

ERA INFORMASI (1970-1980) :
DSS         : DESICION SUPPORT SYSTEM
OAS         : OFFICE AUTOMATION SYSTEM
ES           : EXPERT SYSTEM

ERA OPERASIONAL (1960-1970) :
SIM          : MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM
PCS         : PROCESSING CONTROL SYSTEM

ERA AKUNTANSI (1950-1960) :
TPS         : PROCESSING CONTROL SYSTEM


Arah SDM Teknologi Informasi :
Spesialis ke Versatilis
(Romi Satria Wahono)

Laporan khusus Gartner : prediksi 2006 (Gartner Predictcs 2006 Special Report), yang dibahas di majalah eBizzAsia bulan Pebruari 2006.
Diramalkan pada tahun 2010 :
(1)       Pasar kerja para spesialis Teknologi Informasi (TI) berkurang hingga 40%.
(2)       Para spesialis (specialist) ini digantikan oleh versatilis (versatilist)--mengkombinasikan kompetensi dan keahlian teknis, dengan pengalaman bisnis dan kemampuan memberikan solusi komprehensif.




Faktor Terbesar Perubahan Arah SDM TI :
·         Meningkatnya persaingan bisnis, 
·         Kompleksnya perkembangan Teknologi Informasi
·         TI semakin dibutuhkan :
-        Memecahkan permasalahan di berbagai bidang,
-        Diperlukan solusi multidisiplin, multiplatform dan sesuai dengan konteks permasalahan yang dihadapi.

IT VERSATILIST :
(1)       Orang yang memiliki pengalaman, kemampuan menjalankan berbagai tugas yang beragam dan multidisiplin (versatile), dimana semua itu untuk menciptakan suatu pengetahuan (baru), kompetensi dan keterkaitan (context) yang kaya dan padu guna mendorong peningkatan nilai bisnis.
(2)       Fleksibel terhadap teknologi, orientasi utamanya adalah untuk memberikan solusi sesuai requirement (kebutuhan) yang diminta oleh sang customer.
(3)       Bukan seorang generalis yang mengenal semua bidang dan teknologi tapi hanya kulitnya (dangkal) karena pengalaman matang menjadi seorang spesialis--berpikir lebih luas, berwawasan, matang, penuh perhitungan, mengerti tentang bisnis, orientasi kerja untuk memberi solusi, mampu bekerjasama (membangun networking) dengan orang-orang TI lain maupun non TI, dan yang pasti tidak mengkotakkan dirinya pada sebuah teknologi, tool atau platform.
Prediksi Gartner :
(1)       80% profesional TI di Amerika bekerja di perusahaan-perusahaan yang menerapkan TI, dan bukan perusahaan-perusahaan TI sendiri (hardware, software, service).
(2)       Profesional TI dituntut untuk memiliki kemampuan verbal dalam menyampaikan konsepkonsep teknologi informasi dalam bahasa yang dimengerti oleh banyak orang.



Pesan penulis secara khusus untuk para generasi muda SDM TI Indonesia adalah :
(1) OS, bahasa pemrograman, software dan teknologi hanyalah  sebuah tool (alat), yang harus kita kuasai dan gunakan untuk memecahkan masalah dan membangun solusi. Dia bersifat tidak kekal, dia bukanlah agama yang harus dianut dan difanatikkan seumur hidup. Ketergantungan terhadap sebuah tool adalah kebodohan. Debat kusir tentang tool dan saling mengumpat atau membela matimatian sebuah tool adalah tindakan sia-sia, karena mereka masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.

(2) Setiap peluang memiliki nilai untung dan rugi, setiap keputusan yang diambil dalam hidup harus memperhitungkan opportunity cost yang harus dibayar.

(3) Cerdas dalam mengambil berbagai peluang yang ada dan usahakan mengemasnya dalam sebuah karya dan produk yang menjadi solusi bagi orang lain.

(4) Mengambil kesempatan kerja part time atau full time sebagai proses pembelajaran dan melatih diri secara riil.

(5) Latihlah kemampuan verbal. Diantara kesibukan berkomunikasi dengan mesin (komputer), tetap latih teknik dan strategi berkomunikasi dengan manusia. Berlatihlah menyampaikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang kita kuasai dengan bahasa sederhana dan dapat dipahami dengan mudah oleh orang awam sekalipun.

(6) Bangun jaringan (networking) dan kerjasama dengan berbagai pihak. Setiap pertemuan dengan orang lain, siapapun dia, akan membawa manfaat bagi kita, meskipung kadang-kadang tidak langsung datang seketika.


Perlahan tapi pasti, dengan modal pengalaman, skill, kompetensi, dan sertifikasi spesialis  yang dimiliki berlatihlah menjadi seoarang versatilis.

Pertemuan 6

Standard
Sejarah dan Evolusi
Generasi Pertama : Tabung Vakum
ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Computer)
Kebutuhan untuk alat perang USA, sebagai penghitung jarak lintasan peluru dan artileri.
Menyelesaikan persamaan-persamaan matematika.
Dibuat oleh John Mauchly dan John Presper Eckert di Universitas Pennsylvania.

Berat 30 ton, bervolume 15.000 kaki persegi, used power 140 KW.
18.000 tabung vakum
Melakukan 5000 operasi penambahan per detik
Selesai pada tahun 1946 dan 1955 tidak digunakan lagi.

Generasi Kedua : Transistor
Transistor menggantikan tabung vakum, Lebih kecil,
lebih murah, lebih baik kerjanya
Terbuat dari silikon (perangkat padat / solid state)
Ditemukan di Bell Labs pada 1947
IBM, NCR, RCA perusahaan pertama menggunakan transistor
Penggunaan aritmatika dan logik yang lebih kompleks, bahasa pemrograman tinggi dan software sistem dengan komputer

Mempunyai teknologi yang lebih baik dari generasi pertama
Menggunakan instruksi memory
Menggunakan data chanel (saluran data)
Dapat mengeksekusi instruksi I/O secara detail
Multiplexer menjadwal akses ke memori dan CPU
Terdiri dari 10.000 transistor

Generasi Ketiga : Integrated Circuits
Tahun 1959 – 1990 an
Kumpulan dari transistor, resistor, kapasitor, dsb.
Membentuk sebuah chips (keping-keping) Setiap keping membentuk sebuah gate titik input dan output.
Dikemas dalam pembungkus dan ditancapkan ke papan cetak (pcb)
Teknologi yang memungkinkan bentuk fisik yang semakin kecil

Next generation : Microprocessor
Tahun 1971, Intel berhasil membuat sistem 4004, cikal bakal processors
Terintegrasi semua komponen CPU.
Evolusi meningkatkan jumlah bit processor pada saat tertentu.
Ukuran semakin kecil
Lebar bus data semakin besar
Kecepatan semakin tinggi
8080 ; mesin 8 bit, dengan lintasan data 8- bit ke memori
8086 ; jauh lebih handal, 16 bit, memiliki cache intruksi,
80286 ; pengelamatan memory sampai 16 MB
80386 ; 32 bit pertama, menyaingi mainframe
80486 ; jauh lebih baik dar 386
Pentium (I, II, III, 4)
Dual Core

Struktur;
Terdapat empat struktur utama ;
CPU (central processing unit) ; mengontrol operasi komputer dan membentuk fungsi-fungsi pengolahan datanya

Memori utama : menyimpan data
I.O : memindahkan data antara komputer dengan lingkungan luarnya
System interconnection : mekanisme komunikasi antara CPU, memori utama dan I/O
Komponen struktur utamanya ;
Control Unit : mengontrol operasi CPU dan pada gilirannya mengontrol komputer
Arithmetic and Logic Unit (ALU); membentuk fungsi-fungsi pengolahan data komputer
Register : sebagai penyimpan internal bagi CPU
CPU interconections : sejumlah mekanisme komunikasi antara control unit, ALU dan register-register
Sistem Perangkat Lunak
Perangkat Keras (h/w) tidak dapat berjalan tanpa adanya perangkat lunak (s/w)
Instruksi-instruksi yang diberikan oleh s/w yang dikenali oleh h/w
Perangkat lunak dapat digolongkan menjadi dua, yaitu ;
S/W Sistem Operasi -> yang mengoperasikan sistem komputernya,
S/W Aplikasi -> yang digunakan untuk bekerja
S/W Bahasa Pemrograman -> yang digunakan untuk membuat custom program.
S/W operasi (operating system): program yang ditulis untuk mengendalikan danmengkoordinasi operasi pada sistem komputer
S/W sistem bantuan (utility) ; sebuah program komputer, misalnya memformat HD, menyalin disk, membersihkan virus, dll (diskkeaper, norton, partionmagic,…)
S/W bahasa (language) ; untukmenterjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke dalam bahasa mesin yang dapat dimengerti komputer (pascal, COBOL, Fortran, asembly,…)
Cara Kerja Hardware & S/W
Sistem operasi fungsinya mengaktifkan hardware, supaya sistem OS dapat aktif maka diletakkan di RAM
OS aktif di RAM , mengatur,mengawasi proses dari program komputer, penggunaan alat-alat
BIO
Sistem operasi / operating systems (OS) ; program yang ditulis untukmengendalikan dan mengkoordinasi kegiatan operasi dari sistem komputer
Bertanggung jawab, mengendalikan dan mengkoordinasikan semua operasi kegiatan

Apple DOS (apple)
DOS (disk operating system)
Windows (3.1,3.11,95,98,2000,NT, XP, Win2003, Long horn)
UNIX danLinux
Mac OS (Macintosh)
FreeBSD
Solaris
Novell

OS terdiri dari 2 bagian ; control program dan user interface.
Control Program tersimpan dalam ROM (Read Only Memory) disebut resident memory.
Control Program tersimpan di disk disebut disk operating system (DOS)
Multitasking: memungkinkan beberapa program sekaligus diproses pada saat bersamaan di sebuah komputer dengan single user.
Multiprogramming: memungkinkan beberapa program menggunakan resources komputer pada saat waktu yang bersamaan bergantian
(ex ; proses memasukan data, melakukan cetak pada printer)
Time Sharing: memungkinkan beberapa pemakai komputer menggunakan CPU bersamaan dan CPU akan memberikan waktunya bergantian kepada user untuk melayaninya
Multiprocessing : memungkinkan beberapa CPU bekerja bersama-sama secara pararel dalam suatu sistem
OS menyediakan fasilitas program bantuan (tools), ex ; memformat, menyalin, mengecek, menangani file, menangani tampilan, …
Defragmentasi, Copy, Delete, Zip, burn, dll

Pertemuan 5

Standard
APA ITU INTERNET?

GABUNGAN 2 KATA YAITU INTER DAN NETWORK

FUNGSI :

SEKUMPULAN JARINGAN KOMPUTER YANG MENGHUBUNGKAN SITUS AKADEMIK, PEMERINTAHAN, KOMERSIAL, ORGANISASI, MAUPUN PERORANGAN.














PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INTERNET :

-      JARINGAN INTERNET PERTAMA KALI DIKEMBANGKAN PADA 1969
-      BERNAMA  ARPANET (US DEFENSE ADVANCED RESEARCH PROJECTS AGENCY). 

TUJUAN ARPANET
-      MEMBUAT SUATU JARINGAN KOMPUTER YANG TERSEBAR UNTUK MENGHINDARI PEMUSATAN INFORMASI DI SATU TITIK ( MENGHINDARI SERANGAN LAWAN).
-      APABILA SATU BAGIAN DARI JARINGAN TERPUTUS, MAKA JALUR YANG MELALUI JARINGAN TERSEBUT DAPAT SECARA OTOMATIS DIPINDAHKAN KE SALURAN LAINNYA.





PERKEMBANGAN ARPANET :
-          AWAL 1980-AN, ARPANET TERPECAH MENJADI DUA JARINGAN, YAITU ARPANET DAN MILNET (SEBUAH JARINGAN MILITER), YANG SALING TERHUBUNG.
-          JARINGAN INTERKONEKSI INI DISEBUT DARPA INTERNET, TAPI LAMA-KELAMAAN DISEBUT SEBAGAI INTERNET SAJA.

KEPOPULERAN INTERNET :
-          GEDUNG PUTIH (WHITE HOUSE) MULAI ONLINE DI INTERNET DAN PEMERINTAH AMERIKA SERIKAT MELOLOSKAN NATIONAL INFORMATION INFRASTRUCTURE ACT.
-          PENGGUNAAN INTERNET SECARA KOMERSIAL DIMULAI PADA 1994 DIPELOPORI OLEH PERUSAHAAN PIZZA HUT, DAN INTERNET BANKING PERTAMA KALI DIAPLIKASIKAN OLEH FIRST VIRTUAL ( LAYANAN AKSES KE INTERNET BAGI PUBLIK).



KAPAN INTERNET MASUK KE INDONESIA?

-    LAYANAN INTERNET KOMERSIAL PADA SEKITAR 1994  DI INDONESIA.
-   DIPELOPORI  PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS INDONESIA YANG TERSAMBUNG DENGAN JARINGAN INTERNET MELALUI GATEWAY YANG MENGHUBUNGKAN UNIVERSITAS DENGAN NETWORK DI LUAR NEGERI.














BAGAI MANA KITA APABILA KITA INGIN TERKONEKSI KE INTERNET?

-      MENGGUNAKAN LAYANAN KHSUS YANG DISEBUT ISP (INTERNET SERVICE PROVIDER).

-      MELALUI SALURAN TELEPON (DIKENAL SEBAGAI PPP, POINT TO POINT PROTOCOL).

-      MEMANFAATKAN KOMPUTER YANG DILENGKAPI DENGAN MODEM (MODULTOR AND DEMODULATOR) UNTUK MELAKUKAN DIALUP KE SERVER MILIK ISP.

-      DENGAN BIAYA PULSA TELEPON PLUS LAYANAN ISP YANG JUMLAHNYA BERVARIASI TERGANTUNG LAMANYA KONEKSI.





KONEKSI INTERNET :

-      SALURAN TELEPON VIA MODEM BUKAN SATU-SATUNYA CARA UNTUK TERSAMBUNG KE LAYANAN INTERNET.

-      DAPAT DILAKUKAN MELALUI SALURAN DEDICATED LINE SEPERTI ISDN (INTEGRATED SYSTEM DIGITAL NETWORK) DAN ADSL (ASYMETRIC DIGITAL SUBSCRIBER LINE), MAUPUN VIA SATELIT MELALUI VSAT (VERY SMALL APERTURE TERMINAL). BIAYA CUKUP MAHAL UNTUK UKURAN PELANGGAN PERORANGAN.









APLIKASI INTERNET :

WWW (WORLD WIDE WEB) ATAU DISEBUT "WEB"  :
-      APLIKASI INTERNET YANG PALING POPULER. DEMIKIAN POPULERNYA HINGGA BANYAK ORANG YANG KELIRU MENGIDENTIKKAN WEB DENGAN INTERNET.

-      SEBUAH SISTEM DIMANA INFORMASI DALAM BENTUK TEKS, GAMBAR, SUARA, DAN LAIN-LAIN YANG TERSIMPAN DALAM SEBUAH INTERNET WEBSERVER DIPRESENTASIKAN DALAM BENTUK HYPERTEXT.

INFORMASI DI WEB :
-      BENTUK TEKS UMUMNYA DITULIS DALAM FORMAT HTML (HYPERTEXT MARKUP LANGUAGE);
-      BENTUKGRAFIS (DALAM FORMAT GIF, JPG, PNG);
-      SUARA (DALAM FORMAT AU, WAV);
-      OBJEK MULTIMEDIA LAINNYA (SEPERTI MIDI, SHOCKWAVE, QUICKTIME MOVIE, 3D WORLD);
-      WEB DAPAT DIAKSES OLEH PERANGKAT LUNAK WEB CLIENT YANG SECARA POPULER DISEBUT SEBAGAI BROWSER;
-      LINK BISA MENGUBUNGKAN HALAMAN SATU DENGAN LAINNYA INILAH YANG DISEBUT ISTILAH SURFING.

ELECTRONIC MAIL/EMAIL/MESSAGING :

-      EMAIL--SURAT ELEKTRONIK--ADALAH APLIKASI YANG
-      MEMUNGKINKAN PARA PENGGUNA INTERNET UNTUK SALING BERKIRIM PESAN MELALUI ALAMAT ELEKTRONIK DI INTERNET. 
-      PARA PENGGUNA EMAIL MEMILKI SEBUAH MAILBOX (KOTAK SURAT)
-      ELEKTRONIK YANG TERSIMPAN DALAM SUATU MAILSERVER.
-      SUATU MAILBOX MEMILIKI SEBUAH ALAMAT SEBAGAI PENGENAL AGAR DAPAT BERHUBUNGAN DENGAN MAILBOX LAINNYA .
-      PESAN YANG DITERIMA AKAN DITAMPUNG DALAM MAILBOX, SELANJUTNYA PEMILIK MAILBOX SEWAKTU-WAKTU DAPAT MENGECEK ISINYA, MENJAWAB PESAN, MENGHAPUS, ATAU MENYUNTING DAN MENGIRIMKAN PESAN EMAIL 

EMAIL DIKELOMPOKKAN DALAM DUA BASIS :
-      EMAIL BERBASIS CLIENT
-      EMAIL BERBASIS WEB.  

EMAIL BERBASIS CLIENT  :
-      AKTIFITAS PER-EMAILAN DILAKUKAN DENGAN MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK EMAIL CLIENT, MISALNYA EUDORA ATAU OUTLOOK EXPRESS.
-      PERANGKAT LUNAK INI MENYEDIAKAN FUNGSI-FUNGSI PENYUNTINGAN DAN PEMBACAAN EMAIL SECARA OFFLINE (TIDAK TERSAMBUNG KE INTERNET), DENGAN DEMIKIAN, BIAYA KONEKSI KE INTERNET DAPAT DIHEMAT.
-      KONEKSI HANYA DIPERLUKAN UNTUK MELAKUKAN PENGIRIMAN (SEND) ATAU MENERIMA (RECIEVE) EMAIL DARI MAILBOX.

-      SEBALIKNYA, BAGI PENGGUNA EMAIL BERBASIS WEB, SELURUH KEGIATAN PER-EMAILAN HARUS DILAKUKAN MELALUI SUATU SITUS WEB. DENGAN DEMIKIAN, UNTUK MENGGUNAKANNYA HARUSLAH DALAM KEADAAN ONLINE.  

FILE TRANSFER :
UNTUK MELAKUKAN PENGIRIMAN (UPLOAD) ATAU MENYALIN (DOWNLOAD) SEBUAH FILE ANTARA KOMPUTER LOKAL DENGAN KOMPUTER LAIN YANG TERHUBUNG DALAM JARINGAN INTERNET. 

INTERAKSI SECARA ELEKTRONIS :
BERAGAM ISTILAH-ISTILAH : E-COMMERCE, E-BANKING, E-GOVERNMENT, E-LEARNING, DAN SEBAGAINYA. HURUF "E" DISINI MENGACU PADA KATA "ELECTRONIC" (KONTEKS INTERNET).





E-COMMERCE :
-      KEGIATAN KOMERSIAL DI INTERNET : E-COMMERCE ADALAH AKTIFITAS TRANSAKSI PERDAGANGAN MELALUI SARANA INTERNET.

-      PARA PENJUAL (MERCHANT) DAPAT MENJAJAKAN PRODUKNYA SECARA LINTAS NEGARA KARENA MEMANG SIFAT INTERNET SENDIRI YANG TIDAK MENGENA BATASAN GEOGRAFIS.

-      TRANSAKSI DAPAT BERLANGSUNG SECARA REAL TIME DARI SUDUT MANA SAJA DIDUNIA ASALKAN TERHUBUNG DALAM JARINGAN INTERNET.









E-BANKING :
-      ELECTRONIC BANKING--E-BANKING--SEBAGAI AKTIFITAS PERBANKAN DI INTERNET.

-      LAYANAN INI MEMUNGKINKAN NASABAH SEBUAH BANK DAPAT MELAKUKAN HAMPIR SEMUA JENIS TRANSAKSI PERBANKAN MELALUI SARANA INTERNET, KHUSUSNYA VIA WEB.

-      MIRIP DENGAN PENGGUNAAN MESIN ATM, LEWAT SARANA INTERNET SEORANG NASABAH DAPAT MELAKUKAN AKTIFITAS PENGECEKAN REKENING, TRANSFER DANA ANTAR REKENING, HINGGA PEMBAYARAN TAGIHAN RUTIN BULANAN (LISTRIK, TELEPON, DSB.) MELALUI REKENING BANKNYA.
-      KEUNTUNGANNYA : MENGHEMAT WAKTU DAN TENAGA YANG KARENA TRANSAKSI E-BANKING BEBAS ANTRIAN DAN DAPAT DILAKUKAN DARI MANA SAJA SEPANJANG NASABAH DAPAT TERHUBUNG DENGAN JARINGAN INTERNET.


E-LEARNING :

-      SEBUAH BENTUK PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI DI BIDANG PENDIDIKAN—PROSES BELAJAR-MENGAJAR LEWAT DUNIA MAYA.

-      DEFINISINYA SANGAT LUAS, BAHKAN SEBUAH PORTAL INFORMASI TENTANG SUATU TOPIK (SEPERTI HALNYA SITUS INI) JUGA DAPAT TERCAKUP DALAM E-LEARNING INI.


-      LEBIH TEPAT DITUJUKAN SEBAGAI USAHA UNTUK MEMBUAT SEBUAH TRANSFORMASI PROSES BELAJAR-MENGAJAR.